Rabu, 17 Oktober 2012

*Festival Sriwijaya XX Lahat Termegah






 "Terima Kasih Alex, Kami Dipercaya Tuan Rumah"

Lahat

Puluhan ribu warga Lahat seminggu ini terhibur dengan getaran Festival Sriwijaya ke-20 yang tahun ini dihelat di Kota Lahat. Artis-artis ibukota seperti Ari Laso dan Mahadewa bergantian tampil menghibur warga. Puncaknya, Ahmad Albar legenda rock Indonesia akan memuaskan dahaga hiburan warga Lahat.

 Kalau  sebelumnya selalu digelar di Palembang, Festival Sriwijaya tahun ini memang digelar di luar ibukota provinsi Sumsel, yakni di Lahat. Dobrakan ini dilakukan Gubernur Sumsel H Alex Noerdin. "Dimaksudkan agar setiap kabupaten/kota di Sumsel dapat kesempatan untuk mengangkat budaya dan seni sekaligus menghibur warganya," ujar Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dalam sambutannya ketika membuka festival, Senin malam (15/10) di Lapangan eks MTQ, Lahat.

 "Pertama kali digelar di Lahat, ternyata surprise. Lahat sukses, dan saya nilai ini merupakan festival sriwijaya termegah selama pelaksanaan festival ini digelar," puji Alex yyang alam itu hadir bersama Ny Liza Alex. Tampak hadir dalam pembukaan ini beberapa bupati dan walikota seperti Bupati OKUYulizar dan Bupati Muaraenim Muzakir Sai Sohar.

"Tahun-tahun berikutnya, Festival Sriwijaya ini akan digilir ke semua kabupaten/kota se-Sumsel sehingga semua budaya dan aktivitas seni daerah bisa tersentuh dan semakin lestari bahkan semakin berkembang," tambah Gubernur.

"Terima kasih kami sampaikan kepada Gubernur Sumsel H Alex Noerdin yang telah mempercayakan pelaksanaan Festival Sriwijaya ke-20 pertama kalinya di luar kota Palembang," demikian diutarakan Bupati Lahat Saefudin Aswari Rivai saat menyampaikan sambutan.

Pembukaan Festival Sriwijaya XX di Lahat Senin malam (15/10) berlangsung meriah. Langit Kota Lahat terang benderang oleh kembang api dan lapangan Eks MTQ seakan membuncah oleh hiburan artis-artis papan atas, seperti Ari Laso dan Mahadewa. Pembukaan semakin meriah diwarnai pemberian rekor MURI atas penyebaran megalitikum terbanyak di Lahat.  Keputusan pemberian rekor MURI diserahkan langsung perwakilan penyelenggara dan diterima Bupati Lahat Saifudin Aswari Rivai.

"Alhammdulillah, kita pertama kalinya terpilih sebagai penyelenggara festival Sriwijaya dan mudah-mudahkan sukses hingga penutupan tujuh hari kedepan," tambah Aswari.

Festival Sriwijaya di Bumi Seganti Setungguan ini selain menampilkan berbagai seni budaya, juga diramaikan Lahat Ekspo yang memberikan kesempatan kepada pengusaha usaha kecil dan menengah (UKM) untuk berpromosi sekaligus transaksi.


Bupati Lahat Saifudin Aswari Rivai berharap selama kegiatan ini, diharapkan transaksi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dapat bertambah. Kendati tidak menyebutkan secara rinci target yang akan dicapai, Aswari berharap tetap mendapatkan manfaat. “Kita tidak terlalu mematok pendapatan. Ini merupakan hiburan rakyat Kabupaten Lahat. Semuanya berhak terlibat dan merayakannya,” jelasnya.


Dalam pelaksanaan Fetival Sriwijaya XX dan Expo Lahat ini, dikatakan Aswari, pihaknya berharap dapat mengembangkan potensi masyarakat Kabupaten Lahat, terutama di bidang UKM. “Kita berharap UKM di Kabupaten Lahat dapat terus maju dengan menghasilkan berbagai produk-prodk yang berkualitas tinggi,” harapnya.

Diakuinya, berbagai multiplier efect atas terselenggaranya festival ini.  "Kalau sebelumnya, hotel masih terbatas, kini Lahat memiliki hotel berbintang tiga, Grand Zuri. Dengan 94 kamar yang tersedia, memberikan fasiltas inapan yang bertingkat internasional. Gubernur Sumsel juga berkesempatan meresmian beroperasinya hotel bintang tiga ini.

Bupati Lahat ini juga mengakui kalau selama ini pembangunan Lahat terinspirasi dari sosok Alex Noerdin dalam memimpin Sumsel. "Semangat kerja dan semangat membangun Lahat, saya adopsi dari semangat Pak ALex dalam membangun Sumsel. Kehadiran parai nvestor di Lahat
belum sebanding dengan apa yang telah dilakukan beliau dalam membangun berbagai venue Sea Games yang tidak bergantung pada APBN dan APBD. Ini yang saya contoh dan inil juga yang harus diketahui warga Lahat bahwa kepemimpinan Alex Noerdin membuat Sumsel telah jauh melompat ke depan," katanya ketika menyampaikan sambutan saat peresmian Hotel Grand Zuri Senin siang (15/10).

Belum lagi program sekolah gratis dan berobat gratisnya yang telah banyak membantu warga Sumsel.  "Di bidang kesehatan, Lahat juga berkomitmen melalui dana sharing yang dianggarkan di APBD. Selain itu, kami juga berupaya melibakan pihak ketiga sehingga ada kebersamaan dalam membangun antara pemerintah dan stakeholder lainnya. Ini pun, terus terang saya 'curi' dari Alex Noerdin. Bagaimana ketika membangun berbagai venue Sea Games beliau bisa menyentuh pihak ketiga baik itu BUMN maupun investor lainnya untuk terlibat dan berperan aktif, "ujarnya.
Hasilnya, Lahat dapat bantuan dari PT BA berupa pembangunan RSUD Lahat melalui dana CSR-nya sebesar Rp 18,4 miliar untuk 56 kamar kelas I, VIP, dan VVIP.

Tidak ada komentar: