Kamis, 09 Agustus 2012

Saat Berbuka, Arifin Terjun dari Lantai III Mal PTC

Palembang:
Aksi bunuh diri Samsul Arifin (50) Kamis (9/8) membuat pengunjung mal Palembang Trade Center (PTC) di Jalan Basuki Rahmat Palembang heboh. Warga Jalan Himalaya, Kelurahan 16 Ilir, Kecamatan IT II Palembang ini melompat dari lantai III ke lantai dasar. Akibatnya, korban ditemukan tewas seketika dengan kondisi kepala pecah dan otak berhamburan. Pengunjung yang sedang melakukan aktifitas belanja dan buka puasa di sekitar lokasi kejadian spontan mengerumuni korban yang terjun tepat di belakang lift Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Tim Identifikasi Polresta Palembang, pada tubuh korban terdapat luka akibat luka tusukan di bagian perut dan leher. Menurut pihak keluarga, bekas luka itu akibat korban sebelumnya pernah mencoba melakukan aksi bunuh diri di rumahnya dengan menggunakan pisau. “Memang sebelumnya dia (korban) pada minggu kemarin pernah melakukan percobaan bunuh diri di rumah dengan menusukkan pisau dapur ke leher dan perutnya.Tetapi karena cepat diketahui pihak keluarga, korban langsung dibawa ke rumah sakit dan berhasil diselamatkan,” ungkap Awi, sepupu korban. Menurut Awi, korban sedang depresi berat akibat masalah keluarga. Namun Awi tidak mau menjelaskan terlalu jauh masalah yang dialami korban. “Korban keluar rumah sekitar pukul 17.00 WIB (kemarin) dan tidak bilang mau ke mana. Katanya cuma mau jalan- jalan saja.Tetapi kami kemudian dikejutkan setelah mendengar kabar ada orang bunuh diri di PTC dengan ciri-ciri korban,”jelasnya.
General Manajer PTC Mal R Iqbal turut prihatin atas kejadian tersebut. Sebagai pengelola mal, pihaknya sudah melakukan antisipasi kejadian seperti itu dengan melakukan pengawasan terhadap aksi mencurigakan dari pengunjung. Apalagi PTC Mall sebelumnya sudah beberapa kali terjadi indikasi percobaan bunuh diri tetapi berhasil digagalkan.
“Kami tidak menginginkan peristiwa seperti ini terjadi. Soal pengawasan saya rasa kami sudah maksimal.Ke depan kami akan meningkatkan pengawasan dengan menambah jumlah personel keamanan,” jelasnya. Sementara itu, Kapolsek IT II Kompol Hans Rahmatullah Irawan SiK menyatakan belum bisa menyimpulkan terkait motif yang dilakukan korban hingga nekat bunuh diri.(sir)

Tidak ada komentar: