Minggu, 03 Juli 2011

Prof Abu Daud Busroh Tutup Usia


Profesor Abu Daud Busro Tutup Usia

Palembang:

Profesor H Abu Daud Busroh meninggal dunia saat perjalanan menuju Rumah Sakit Muhammad Husin (RSMH) Palembang, sekitar pukul 20.30 WIB,Sabtu (2/7).
Almarhum diduga meninggal akibat penyakit jantung yang dideritanya. Jenazah almarhum kelahiran Desa Sukapindah,Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU),4 November 1945,dimakamkan di lingkungan Kampus STIHPADA Palembang pukul 16.00 WIB, Minggu (3/7).
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, almarhum sempat bertemu sahabat lamanya Yanhadi yang juga pembimbing beliau semasa melakukan pengobatan di rumah sakit di Singapura. “Setelah melakukan perjalanan dan sempat memberikan suvenir,serta mengatakan permintaaan maaf kepada Yanhadi, kemudian almarhum merasa letih. Atas anjuran Yanhadi, mereka pun bergerak ke RSMH. Namun di perjalanan Guru Besar Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Unsri dan STIHPADA ini menghembuskan nafas terakhir sebelum sampai di RSMH,” ungkap pengacara Redho Junaidi, yang juga mahasiswa almarhum.

Semasa hidupnya,suami Hj Jauhariah ini tercatat sebagai Sekretaris Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum Fakultas Hukum Unsri, Ketua Program Pendidikan dan Pelayanan Masayarakat Unsri, Dekan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP), anggota dewan pendidikan nasional Sumsel, serta konsultan hukum di beberapa perusahan bertaraf nasional di Kota Palembang.

Dahlan Kadir, pengacara asal Palembang, yang juga mahasiswa almarhum mengatakan, kesuksesaan yang diraih almarhum tidak semudah membalikan telapak tanggan.

“Setelah beliau mendapatkan gelar Sarjana Hukum Unsri tahun 1971,dan pada tahun 1982 dirinya mendapatkan akta mengajar V 1982 di Palembang. Saat itu saya menjadi muridnya,” jelasnya.

Dalam kenangannya, almarhum saat melakukan bimbingan terhadap murid-muridnya dikenal disiplin.Dia sangat mengapresiasi almarhum atas dedikasinya meski memasuki usia 66 tahun tetap menjalankan profesi dengan tanggung jawab. “Almarhum selalu menanamkan rasa tanggung jawab serta membentuk idealisme kepada anak didiknya. Almarhum memiliki prinsip serta kejujuran dalam menjalankan profesi sebagai pengacara,” ungkap Dahlan

Takziah
Rumah duka almarhum Prof H Abu Daud Busroh SH di Jl Yudo Blok H 11 Kampus Palembang didatangi ratusan pelayat, Minggu (3/7.)

Para pelayat dari kalangan advokat, akademisi, dan kerabat almarhum serta keluarga besar almarhum dan juga mahasiswa STIPADA Palembang.

Tampak juga rangkaian bunga ucapan berduka cita berjejer di halaman depan rumah duka yang berasal dari berbagai pihak, di antaranya dari Pemkot Palembang, FH Unsri, dan sejumlah Universitas lainnya serta dari advokat dan pihak swasta. Almarhum akan dimakamkan di lingkungan Kampus STIPADA Palembang bada salat ashar.

"Yai (kakek) meninggal kemungkinan sakit jantungnya kumat. Saya salut sama Yai, karena beliau orangnya tidak pernah mengeluh," ujar Busrowi cucu almarhum. (sir)

Tidak ada komentar: