Senin, 22 Desember 2008

Wagub Sumsel Dirampok

*Aksi Perampokan Merajalela di Palembang

Wagub dan Warga Jadi Korban

Palembang:

Aksi perampokan merajalela di Palembang. Dalam dua hari terakhir, dua orang menjadi korban, Wakil Gubernur Sumsel Eddy Yusuf dan seorag tukang ojek warga Talangkelapa menjadi korban perampokan.

Satu komplotan penjahat berhasil menggondol sebuah tas hitam berisi sejumlah uang di bangku bagian tengah mobil Toyota Land Cruiser biru milik Wagub Sumsel H Eddy Yusuf yang sedang terparkir di halaman parkir Rumah Makan Tirta Anugrah, di Jalan Soekarno–Hatta, Palembang, Sabtu (20/12).

Diduga, barang berharga tersebut digondol para pelaku setelah berhasil memecahkan kaca mobil. Saat kejadian, Eddy beserta ajudannya sedang makan siang di rumah makan tersebut. Dua pelaku kemudian kabur menggunakan dua unit sepeda motor, Suzuki Satria dan Yamaha RX King, yang telah ditunggu dua rekan lainnya di pinggir jalan. Ajudan Wagub Brigadir A dari Brimobda Sumsel bersama rekannya yang mengetahui kejadian tersebut, langsung keluar dari rumah makan dan berusaha mengejar pelaku.

Brigadir A bahkan sempat mengeluarkan tembakan peringatan dua kali ke udara, tapi tidak digubris para pelaku. Takut buruannya lepas, sang ajudan mengarahkan moncong senjata apinya ke tubuh pelaku. Namun sayang, bukannya mengenai pelaku, tembakan itu justru mengenai seorang pemulung bernama Madani (62),warga Jalan Soekarno- Hatta, Alang-Alang Lebar, yang kebetulan sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP). Saat ini korban peluru nyasar tersebut masih dirawat intensif di rumah sakit.


Aparat kepolisian telah membentuk tim khusus untuk mengungkap dan menangkap pelaku perampokan di mobil pribadi Wagub Sumsel H Eddy Yusuf.

“Bapak Kapolda secara langsung menginstruksikan seluruh aparat meningkatkan aktivitas patroli terkait maraknya kembali aksi perampokan di Kota Palembang,” ujar Kabid Humas Polda Sumsel Kombespol Jodi Heriyadi, tadi malam. Jodi menegaskan, aparat kepolisian tidak tinggal diam terkait kasus yang memalukan ini.

Dirampok dalam Rumah

Aksi lainnya, kawanan perampok menjadikan Junaidi (38), seorang tukang ojek yang juga warga Jalan Maju Bersama, Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Sukarami, Palembang, sebagai korbannya. Dalam aksi Minggu (21/12) sekitar pukul 03.30 WIB,


dilakukan saat korban dan keluarganya sedang tertidur pulas. Sekelompok orang tak dikenal masuk ke rumah korban dan mengancam keluarga tersebut dengan senjata tajam (sajam). Penjahat juga menyekap seluruh penghuni rumah yang sebelumnya telah diikat dengan tali rafia. Diduga pelaku berjumlah tiga orang.Pelaku masuk melalui pintu depan dengan cara merusak kunci pintu. Seketika itu, ketiga pelaku langsung masuk dan leluasa mengobrak-abrik rumah korban.

Pelaku berhasil menggasak satu unit sepeda Motor Vega R hitam BG 4306 NE, uang tunai Rp500.000, dan 1 unit ponsel Nokia 7610. “Pelaku mengancam jika berteriak akan ditembak, tapi aku tidak tau dio (pelaku) punya senjata api (Senpi) atau idak, karena yang terlihat hanya parang dan golok ditangan ketiga pelaku,” kata tukang ojek di kawasan Kecamatan Sukarami ini. (sir)

Tidak ada komentar: