Palembang:
Sriwijaya FC memutuskan
membubarkan skuad Sriwijaya FC yang berlaga di Indonesia Primer League
(IPL). Mereka konsen di skuad yang terjun di ISL.
Presiden Klub Sriwijaya FC, H Dodi Reza Alex, Kamis (29/12), mengatakan
terpaksa mengambil sikap ini karena konflik di tubuh PSSI yang berkepanjangan
tanpa ada solusi. Dia mengaku sudah jenuh dengan konflik yang berkepanjangan di
tubuh PSSI.
SFC sudah berusaha untuk tetap berada di IPL dengan mengedepankan
pemain-pemain muda yang berkualitas. Tapi hasilnya SFC disanksi oleh PSSI, pada
21 Desember kemarin, karena dilarang mengikuti dua liga (IPL dan ISL)
sekaligus.
"Kami sudah semaksimal mungkin untuk mengikuti mekanisme yang ada,
usai diberikan sanksi kami tetap mengajukan banding. Bahkan memori banding
telah diajukan ke Komisi Banding PSSI, dalam upaya pembelaan kenapa SFC bisa
disanksi," ucapnya.
Dodi melihat situasi PSSI
sekarang semakin sudah tidak sehat. Klub-klub ISL yang dikatakan ingin diajak
rekonsiliasi belum ada upaya pasti dari PSSI.
"Dengan begitu,
kami sudah membulatkan tekad untuk membubarkan saja skuad di IPL. Karena pada
dasarnya sanksi yang diterima SFC pada Rabu (21/12) kemarin sudah tidak ada
artinya," katanya.(sir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar